Ketahui Tentang Penyakit Dermatitis Atopik (Eksim) - Menteng Farma

Ketahui Tentang Penyakit Dermatitis Atopik (Eksim)

Dermatitis atopik, juga dikenal sebagai eksim, adalah kondisi kulit kronis yang ditandai dengan kulit kering dan gatal. Ini adalah kondisi umum yang dapat mempengaruhi orang dari segala usia dan lebih sering terjadi pada orang dengan riwayat keluarga dengan kondisi atopic (alergi), seperti asma atau alergi lainnya.

Dermatitis atopik tidak dapat disembuhkan, tetapi dapat ditangani dengan kombinasi perawatan. Berikut adalah beberapa pilihan pengobatan untuk dermatitis atopic agar merungangi kekambuhan penyakit:

  1. Gunakan pelembab: Pelembab / lotion dapat membantu menenangkan kulit yang kering dan gatal serta mengurangi peradangan. Carilah produk yang bebas pewangi dan hipoalergenik, aplikasikan segera setelah mandi untuk menjaga kelembapan kulit.
  2. Obat topical (salep): Obat topikal, seperti kortikosteroid, dapat dioleskan ke area kulit yang bermasalah untuk mengurangi peradangan dan memperbaiki gejala. Obat-obatan ini tidak dapat dipakai secara mandiri, harus dengan berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk mengetahui obat topical yang tepat untuk Anda. Obat topical golongan ini hanya tersedia dengan resep.
  3. Obat oral (obat minum): Dalam kasus yang parah, atau jika pengobatan obat topikal tidak efektif, dokter Anda mungkin meresepkan obat oral, yang dapat dikonsumsi seperti antihistamin, untuk mengatasi gejala yang di keluhkan.
  4. Fototerapi (terapi cahaya): Fototerapi, atau terapi cahaya, bisa efektif dalam memperbaiki gejala dermatitis atopik. Perawatan ini melibatkan pemaparan kulit yang terkena cahaya alami atau buatan dalam jumlah yang terkontrol. Biasanya untuk melakukan terapi ini sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan Dokter Spesialis Kulit supaya mendapatkan tatalaksana yang tepat untuk Anda
  5. Pengobatan rumahan: Beberapa orang mungkin menemukan kelegaan dari gejala dermatitis atopik menggunakan pengobatan rumahan, seperti mengoleskan minyak kelapa atau lidah buaya ke area yang terkena. Namun, penting untuk dicatat bahwa hanya ada sedikit bukti ilmiah yang mendukung keefektifan pengobatan ini.

Penting juga untuk mengikuti rutinitas perawatan kulit yang konsisten dan menghindari pemicu yang dapat memperburuk gejala, seperti sabun yang mengandung kandungan kimia keras atau kain tertentu.  Disarankan untuk mandi 2x sehari menggunakan sabun khusus untuk hipoalergika, biasanya sabun dengan kandungan rendah detergen dan rendah surfaktan, disarankan untuk menggunakan air yang tidak terlalu dingin dan tidak terlalu hangat, seperti air suam-suam kuku. Setelah mandi gunakan kembali lotion untuk melembabkan kulit.

Penting untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter di penyedia layanan kesehatan untuk mengembangkan rencana perawatan yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik Anda.

Tinggalkan Komentar